VICE Media Group LLC, sebuah perusahaan penyiaran dan media digital Amerika-Kanada, mengajukan kebangkrutan pada Senin, 15 Mei 2023. Dalam pengajuannya untuk perlindungan kebangkrutan Bab 11, perusahaan tersebut mencantumkan aset dan liabilitas dalam kisaran $500 juta hingga $1 miliar.
Menurut VICE, konsorsium krediturnya, yang meliputi Fortress Investment Group, Soros Fund Management, dan Monroe Capital, akan memberikan sekitar $225 juta dalam bentuk penawaran kredit untuk hampir semua aset perusahaan dan juga menanggung kewajiban yang signifikan pada saat penutupan perusahaan.
Setelah mengajukan kebangkrutan, Vice Group Holding Inc. (VICE) siap diakuisisi oleh sekelompok lembaga keuangan yang dipimpin oleh Fortress Investment Group, Soros Fund Management, dan Monroe Capital dalam sebuah transaksi senilai sekitar $350 juta atau setara dengan IDR 5,23 triliun.
Kesepakatan ini dalam bentuk tawaran kredit, yang memungkinkan pemberi pinjaman menggunakan hutang mereka untuk membeli aset perusahaan dari kebangkrutan. Kesepakatan ini akan membuat VICE tetap beroperasi dengan utang yang jauh lebih sedikit setelah keluar dari perlindungan pengadilan.
Pengajuan VICE adalah akhir dari kejatuhan panjang bagi sebuah perusahaan yang pernah bernilai $5,7 miliar. Fortress Credit Corp. menempati peringkat di antara kreditur terjamin terbesar perusahaan media, dengan total klaim sekitar $475 juta.
Gejolak keuangan yang dialami VICE sudah terlihat sejak April 2023, ketika perusahaan mengatakan akan membatalkan program TV populer Vice News Tonight sebagai bagian dari restrukturisasi yang lebih luas. Pembatalan program ini mengakibatkan pemutusan hubungan kerja pada divisi berita global perusahaan media digital tersebut.
Namun demikian, VICE menegaskan bahwa proses pengajuan kebangkrutan ini tidak akan mengganggu operasi harian untuk bisnis VICE, termasuk situs web andalannya, biro iklan Virtue, divisi Pulse Films, dan Refinery29, situs berita yang berfokus pada wanita yang diakuisisi oleh VICE pada 2019. Apakah ini akhir bagi VICE Media atau hanya awal yang baru?
