fbpx
IMG 9760

Pelantikan Prabowo dan Gibran: Resmi Menjabat Sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029

Pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Prosesi ini berlangsung dalam Sidang Paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta. Dengan sumpah jabatan yang diucapkan di hadapan seluruh anggota MPR, pasangan ini siap memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan.

Advertisements

Proses Pelantikan

Acara pelantikan dimulai dengan pembukaan sidang oleh Ketua MPR, Ahmad Muzani, yang kemudian diikuti oleh pengucapan sumpah jabatan oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. Pelantikan ini sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, di mana Presiden dan Wakil Presiden terpilih mengucapkan sumpah setia untuk menjalankan tugasnya dengan adil dan berpegang teguh pada hukum serta UUD.

Setelah sumpah diucapkan, Prabowo dan Gibran menandatangani berita acara pelantikan yang menjadi tanda resmi bahwa mereka telah sah menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI untuk periode 2024-2029. Prosesi ini disaksikan oleh para anggota MPR, pejabat tinggi negara, serta tamu undangan dari dalam dan luar negeri.

Kehadiran Tokoh-Tokoh Nasional dan Internasional

Pelantikan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Presiden Joko Widodo yang menyaksikan serah terima jabatan kepada Prabowo Subianto. Sebelumnya, Joko Widodo memimpin Indonesia selama dua periode, dan kini giliran putranya, Gibran Rakabuming, yang menjabat sebagai Wakil Presiden mendampingi Prabowo.

Selain Joko Widodo, sejumlah tokoh nasional lain seperti Megawati Soekarnoputri, SBY, serta beberapa pemimpin partai politik turut hadir. Dari kalangan internasional, kepala negara dan utusan dari berbagai negara juga tampak menghadiri acara ini. Keterlibatan tamu asing menunjukkan perhatian dunia terhadap transisi pemerintahan Indonesia yang berjalan mulus dan damai.

Pidato Pertama Prabowo Subianto sebagai Presiden

Setelah prosesi pengucapan sumpah, Prabowo diberikan kesempatan untuk menyampaikan pidato kenegaraan pertamanya sebagai Presiden Republik Indonesia. Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah memberikan kepercayaan kepadanya. Ia juga menggarisbawahi visi dan misinya untuk membawa Indonesia menuju kemajuan yang lebih besar, dengan menekankan pentingnya persatuan nasional dan penguatan ekonomi.

Prabowo berjanji untuk menjalankan tugasnya dengan adil dan bijaksana, serta berkomitmen untuk memerangi korupsi, memperkuat pertahanan negara, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Ia juga menekankan pentingnya memperkuat diplomasi internasional Indonesia, guna menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Reaksi Publik dan Masyarakat

Pelantikan Prabowo-Gibran juga disambut hangat oleh masyarakat luas. Ribuan warga dilaporkan berkumpul di Bundaran HI untuk menyaksikan siaran langsung pelantikan ini melalui layar videotron yang dipasang di lokasi tersebut. Di beberapa kota besar, masyarakat juga menggelar acara nonton bareng untuk mengikuti jalannya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden baru.

Meski ada riak kecil, seperti sorakan terhadap keluarga Joko Widodo saat memasuki ruang sidang, acara ini berjalan dengan lancar dan penuh khidmat. Secara keseluruhan, masyarakat tampak antusias menyambut kepemimpinan baru ini, dengan harapan bahwa Prabowo dan Gibran dapat membawa perubahan positif bagi Indonesia.

Kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pemilu 2024

Sebelum pelantikan ini, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming dinyatakan sebagai pemenang Pemilihan Presiden 2024 dengan perolehan suara sebanyak 96.214.691 suara, atau sekitar 58,6% dari total suara sah nasional. Pasangan ini mengalahkan dua kandidat lainnya, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang memperoleh 40.971.906 suara, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 27.040.878 suara.

Kemenangan Prabowo-Gibran dalam pilpres tersebut menandai babak baru dalam politik Indonesia, terutama dengan terpilihnya Gibran, yang masih berusia muda, sebagai Wakil Presiden. Ini menjadi simbol generasi baru pemimpin yang siap membawa Indonesia ke arah yang lebih modern dan progresif.

Harapan Masa Depan

Dengan dilantiknya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, banyak harapan tertuju pada pemerintahan baru ini. Salah satu isu utama yang menjadi perhatian adalah ekonomi. Pasar merespons positif pelantikan ini, dengan nilai tukar rupiah diprediksi akan terus menguat seiring dengan ekspektasi bahwa kabinet baru akan menjalankan kebijakan ekonomi yang stabil dan mendorong pertumbuhan.

Selain ekonomi, tantangan besar lainnya yang menanti adalah menjaga stabilitas politik dan keamanan dalam negeri, serta memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional. Prabowo, dengan latar belakang militernya, dipandang memiliki kapasitas untuk memperkuat pertahanan negara dan diplomasi, sementara Gibran diharapkan dapat membawa perspektif baru yang lebih segar dalam pemerintahan.

Pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia merupakan momen bersejarah bagi bangsa. Ini tidak hanya menandai akhir dari kepemimpinan Joko Widodo yang telah berlangsung selama dua periode, tetapi juga awal dari era baru di bawah kepemimpinan Prabowo dan Gibran.

Dengan dukungan luas dari masyarakat dan perhatian internasional, pasangan ini memiliki tugas besar untuk mewujudkan janji kampanye mereka dan membawa Indonesia ke arah yang lebih baik. Pelantikan ini diharapkan menjadi awal dari masa depan yang lebih cerah bagi bangsa dan rakyat Indonesia.

Related Articles

Responses